SERANG, KOMPAS.com - Di tengah kontrovesi haram atau tidak, Gubernur Banten, Ratu Atut Chosiyah justru berencana meluncurkan "Facebook" untuk menjawab berbagai pertanyaan dari warga terkait perkembangan daerah dan sosialisasi berbagai kebijakan supaya dapat diketahui masyarakat melalui jaringan internet. "Rencananya pekan depan, saya secara resmi meluncurkan facebook yang dapat diakses oleh masyarakat," kata Ratu Atut Chosiyah di Cilegon, Banten, Kamis (28/5).
Atut mengatakan itu dalam acara bertajuk Silaturahmi Gubernur Banten dengan para wartawan di sebuah rumah makan di Cilegon yang juga diikuti pimpinan redaksi harian lokal dan pengelola radio serta TV swasta. Menurut dia, belakangan ini banyak informasi yang masuk pada facebook miliknya mencapai ribuan dan mayoritas menanyakan tentang kemajuan dan perkembangan Banten serta langkah yang sudah dilakukan aparat terkait di lingkup Pemprov Banten.
Namun, dia merasa heran bahwa selama ini tidak pernah membuat jaringan facebook tersebut sehingga sulit untuk diakses. Walau begitu, dirinya mengucapkan terima kasih terhadap pihak yang membuat facebook itu karena tujuannya adalah baik bagi kemajuan daerah.
Bahkan Atut juga meminta maaf kepada pihak yang telah mengirimkan saran, kritik maupun masukan berharga demi kemajuan Banten mendatang. Dia mengharapkan setelah peluncuran resmi facebook itu tentu akan menjawab semua pertanyaan warga menyangkut berbagai aspek seperti kerusakan jalan, saluran irigasi, penyediaan pupuk, beras raskin, Pilpres maupun masalah lainnya.
"Semua warga yang bertanya dalam Facebook yang resmi itu pasti dijelaskan karena sudah merupakan kewajiban bagi seorang pimpinan daerah," katanya.
0 komentar:
Posting Komentar